Puisi
PETAKA
IBU KOTA
Jakarta
ibu kota Negara
Kota
megah dengan sejuta jiwa
Metropolitan
dengan sejuta kesibukan
Saksi
sejarah berdirinya Negara
Sumber
daya yang begitu melimpah
Terkubur
rapat tak bermanfaat
Kekayaan
berkepanjangan
Hanyalah nostalgia di dalam angan
Beragam
musibah datang menerpa
Mengguncang
kokohnya bumi ibu kota
Menerkam
sukma di dalam jiwa
Merenggut
kebebasan kota Jakarta
Tanah
subur nan lestari
Tertimbun
berjuta keegoisan
Kicauan
burung bernyanyi merdu
Tertutup
tawa pengkhianatan
Kini
…
Bencanapun
telah pergi
Kepergiaan
yang sementara
Meninggalkan
luka di hati kita
Karenalah
itu ….
Saudaraku
dan saudariku
Mari
kita bersama-sama
Menyadari
kebusukan sikap
Mengakui
kemunafikan hati
Yang
menjadi pemicu segala petaka
Mari
mulai saat ini
Dalam
diri kita bertekad
Sehati
sejiwa tegakkan kepala
Menerangi
kegelapan kota
Lukiskan
pelangi di tanah tercinta
Komentar
Posting Komentar